Kualifikasi Piala AFC U-23: Siapa Pengganti Egy Maulana Vikri di Timnas Indonesia U-23?
Editor Bolanet | 15 Oktober 2021, 13:51
Bola.net - Timnas Indonesia U-23 tengah bersiap menghadapi Australia di Kualifikasi Piala AFC U-23. Namun, Skuad Garuda tak bisa memainkan tim terbaiknya setelah Egy Maulana Vikri tak bisa bergabung bersama tim asuhan Shin Tae-yong.
Advertisement
Sebenarnya bukan hanya Egy Maulana Vikri yang tidak dibawa oleh Shin Tae-yong. Syahrian Abimanyu pun tidak ikut rombongan yang kini ada di Tajikistan dengan alasan yang sama seperti Egy Maulana Vikri, yaitu kembali ke klub masing-masing.
Egy Maulana Vikri harus kembali ke klubnya di Slovakia, FK Senica, sementara Syahrian Abimanyu kembali ke klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) yang akan melakoni Piala Malaysia.
"Egy Maulana Vikri dan Syahrian Abimanyu tidak ikut rombongan Shin Tae-yong dari Thailand ke Tajikistan. Mereka kembali ke klub," ujar asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, kepada Bola.com, Selasa (12/10/2021).
Kembalinya Egy Maulana Vikri ke klubnya lantaran hal itu menjadi syarat yang diajukan FK Senica. Klub Slovakia itu hanya melepas Egy untuk pertandingan yang digelar saat jeda internasional alias pekan di mana laga-laga level A digelar.
Gelandang berusia 21 tahun itu pun harus pulang ke klub begitu FIFA Matchday berakhir.
Padahal Egy Maulana Vikri baru saja memainkan peran yang cukup penting kala memperkuat Timnas Indonesia senior menjalani dua leg pertandingan play-off Kualifikasi Piala Asia 2023 menghadapi Chinese Taipei di Thailand. Dari dua laga tersebut Egy Maulana Vikri berhasil mencetak gol.
Lantas siapa pemain-pemain yang punya kapabilitas untuk menggantikan perannya di Timnas Indonesia U-23 kala menjalani dua laga kontra Australia pada akhir Oktober mendatang?
Advertisement
Ada Witan Sulaeman dan Ramai Rumakiek
Berbeda dengan Egy Maulana Vikri yang harus kembali ke klubnya, Witan Sulaeman yang kini berkarier di klub Polandia yang pernah mengontrak Egy, Lechia Gdansk, bisa ikut Timnas Indonesia U-23 ke Tajikistan. Keberadaan Witan Sulaeman tentu bisa mengisi lubang yang ditinggalkan Egy.
Sebagai catatan, dalam dua pertandingan kontra Chinese Taipei di Buriram, Egy Maulana Vikri bermain di posisi sayap dan berbeda di setiap laganya.
Dalam pertandingan pertama, Egy Maulana Vikri masuk sebagai pengganti Ramai Rumakiek yang mengalami cedera karena tekel keras pemain-pemain lawan. Egy pun bermain sebagai winger kiri dalam laga tersebut. Meski Yabes Roni kemudian masuk lapangan, Egy tetap di sisi kiri sementara Yabes di sisi kanan.
Namun, pada laga leg kedua, Egy Maulana Vikri mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong untuk mengisi posisi gelandang kanan dalam formasi 4-1-4-1. Egy menyusur sisi kanan lapangan dalam laga tersebut dan berhasil mencetak sebuah gol dari area sayap yang tak bisa dihalau oleh kiper lawan.
Dengan keahliannya bermain di sisi sayap, melakukan dribel yang sulit dihentikan lawan, mengirimkan umpan, dan juga menetak gol, rasanya peran Egy Maulana Vikri akan bisa dimainkan oleh Witan Sulaeman dan Ramai Rumakiek.
Ramai Rumakiek, pemain muda asal Papua, berhasil memperlihatkan permainan luar biasa pada leg pertama laga kontra Chinese Taipei. Ia mencetak gol pembuka dalam kemenangan 2-1 untuk Tim Garuda.
Permainan yang apik di sisi kiri serangan Tim Garuda membuatnya bisa membahayakan gawang lawan. Bahkan peran Rumakiek dalam laga tersebut kemudian diteruskan oleh Egy.
Selain Ramau Rumakiek, ada Witan Sulaeman yang juga merupakan sahabat dari Egy Maulana Vikri. Sedikit berbeda, Witan merupakan pemain yang bisa bermain di posisi gelandang serang maupun sayap. Artinya, pemain yang satu ini punya kapabilitas yang lebih komplet untuk menggantikan peran Egy di lapangan hijau.
Masih Berpeluang Ikut Saat Pertandingan
Asisten pelatih Timnas Indonesia U-23, Nova Arianto, menjelaskan bahwa kembalinya Egy Maulana Vikri dan Syahrian Abimanyu ke level klub tidak menutup peluang keduanya bermain di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Keduanya masih punya waktu sekitar dua pekan sebelum partai pertama Timnas Indonesia U-23 di Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Setelah China dan Brunei Darussalam memutuskan mundur dari Grup G, Timnas Indonesia U-23 akan menjalani dua pertandingan kontra Australia pada 27 dan 30 Oktober.
"Apakah keduanya bisa bermain atau tidak di Kualifikasi Piala AFC U-23 2022, kami masih lihat situasinya ke depan," tutur Nova Arianto.
Disadur dari: Bola.com (Benediktus GP; 15/10/2021)
JANGAN LEWATKAN INI BOLANETERS
- Membedah Ketajaman 5 Penyerang Timnas U-23 Pilihan Shin Tae-yong, Pilih Ronaldo atau Bagus?
- Iwan Bule Minta Timnas Indonesia U-23 Jaga Kondisi di Tengah Dinginnya Tajikistan
- Sebelum Ketemu Australia, Timnas Indonesia U-23 Bakal Tantang Tajikistan, Catat Tanggal Mainnya!
- Kualifikasi Piala AFC U-23: Indonesia Wajib Waspada, Australia Punya Senjata dari Liga Inggris!
- Tak Ada Waktu Santai, Tiba di Tajikistan Skuad Timnas Indonesia U-23 Langsung Latihan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Iwan Bule Minta Timnas Indonesia U-23 Jaga Kondisi di Tengah Dinginnya Tajikistan
Tim Nasional 15 Oktober 2021, 10:54
LATEST UPDATE
-
5 Fakta Rico Lewis, Pengganti Peran Joao Cancelo di Manchester City
Liga Inggris 6 Februari 2023, 18:44 -
Jadwal TV: 7 - 10 Februari 2023
Jadwal Televisi 6 Februari 2023, 18:23 -
Hasil Tes Shakedown MotoGP Sepang Hari Kedua: Hujan, Yamaha Tercepat Lagi
Otomotif 6 Februari 2023, 18:19 -
Seru! Ini Lima Gol yang Tercipta Saat Persis Solo Menang Dramatis Atas Madura United
Open Play 6 Februari 2023, 18:16 -
Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor BRI Liga 1 2022/2023
Bola Indonesia 6 Februari 2023, 17:59 -
Inikah Pembelian Pertama Barcelona di Musim Panas 2023?
Liga Spanyol 6 Februari 2023, 17:30 -
Arsenal Terdepan dalam Perburuan Kaoru Mitoma
Liga Inggris 6 Februari 2023, 17:21
LATEST EDITORIAL
-
7 Klub yang Mampu Kalahkan Liverpool di Premier League Musim Ini
Editorial 6 Februari 2023, 14:49 -
Starting XI Pertama Mikel Arteta di Arsenal, di Mana Mereka Sekarang?
Editorial 6 Februari 2023, 13:14 -
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Jurgen Klopp Jika Dipecat Liverpool
Editorial 6 Februari 2023, 11:54 -
10 Pemain yang Sukses Meraih Trofi Setelah Tinggalkan Manchester United
Editorial 3 Februari 2023, 15:43
KOMENTAR