Pelatih Barcelona Ronald Koeman. (c) AP Photo
Bola.net - Ronald Koeman sudah menangani Barcelona selama 100 hari. Lantas bagaimana kinerja pelatih asal Belanda itu di klub sejauh ini.
Koeman ditunjuk sebagai pelatih Blaugrana pada awal musim ini. Ia menggantikan Quique Setien yang dipecat karena gagal mempersembahkan satu pun trofi di musim lalu.
Mantan pelatih Valencia itu dikontrak selama dua tahun hingga 2022. Kedatangan Koeman diharapkan bisa mendongkrak performa Barcelona setelah babak belur pada musim lalu.
Setelah datang ke klub, Koeman menghadapi banyak masalah. Salah satunya adalah Lionel Messi ingin meninggalkan klub.
Messi pada akhirnya tetap bertahan di Camp Nou. Namun, Barcelona memutuskan untuk melepas sejumlah pemain senior seperti Arturo Vidal, Ivan Rakitic dan juga Luis Suarez.
Lantas bagaimana kiprah Koeman selama bekerja 100 hari di Barcelona? Simak dalam rangkuman berikut ini seperti dikutip dari Marca.
1 dari 6 halaman
Gaya Permainan
Pemain Barcelona merayakan gol Lionel Messi ke gawang Real Betis di La Liga, Sabtu (07/11/2020) malam WIB. (c) AP Photo
Gaya permainan Barcelona jelas mengalami perubahan di bawah Ronald Koeman. Namun, sejauh ini Barca masih belum menunjukkan performa terbaiknya.
Tim mencoba menekan tinggi saat kehilangan penguasaan bola. Namun, saat menguasai bola mereka kesulitan untuk membuat dampak karena sirkulasi penguasaan bola yang lambat.
2 dari 6 halaman
Lionel Messi
Bintang Barcelona Lionel Messi. (c) AP Photo
Salah satu tugas utama Ronald Koeman adalah mengeluarkan kemampuan terbaik dari Lionel Messi. Sayangnya, Koeman masih belum bisa melakukannya.
Hubungan Koeman dengan Messi sepertinya baik-baik saja saat ini. Namun, hal itu tidak tercermin di lapangan karena sang kapten belum tampil cemerlang.
Messi telah menyumbangkan 6 gol untuk Barcelona musim 2020/21. Namun, 5 dari 6 gol tersebut adalah hasil eksekusi tendangan penalti.
3 dari 6 halaman
Hasil
Skuad Barcelona merayakan gol Ousmane Dembele ke gawang Juventus, Liga Champions 2020/21 (c) AP Photo
Barcelona masih belum bisa meraih kemenangan secara konsisten di bawah Ronald Koeman. Mereka meraih hasil bagus di Liga Champions tetapi kesulitan di La Liga.
Musim ini menjadi start terburuk klub di liga dalam 29 tahun. Mereka banyak kehilangan poin di awal musim.
Barcelona hanya meraih tiga kemenangan, dua imbang dan tiga kekalahan dalam delapan pertandingan di La Liga. Alhasil, mereka terpuruk di peringkat ke-13 dengan 11 poin.
4 dari 6 halaman
Sistem
Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, sedang memberi instruksi pada laga melawan Celta Vigo di pekan keempat La Liga 2020/2021 (c) AP Photo
Ronald Koeman juga melakukan perubahan taktik di Barcelona. Pria asal Belanda itu menerapkan 4-2-3-1 sejak awal menangani Blaugrana.
Frenkie de Jong dimainkan bersama Sergio Busquets di lini tengah. Namun, hal itu belum memberikan hasil positif di lapangan sejauh ini.
5 dari 6 halaman
Pemain Muda
Ansu Fati (c) AP Photo
Ada sisi positif dari kedatangan Ronald Koeman di Barcelona. Mantan pelatih timnas Belanda itu tidak takut memainkan talenta muda.
Pemain seperti Ansu Fati dan Pedri mendapat porsi bermain yang cukup banyak sejauh ini. Mereka punya masa depan cerah dan bisa menjadi tulang punggung Barcelona di masa mendatang.
6 dari 6 halaman
Transfer
Pemain Lyon Memphis Depay. (c) AP Photo
Keinginan Ronald Koeman untuk mendatangkan pemain incarannya belum disetujui oleh manajemen Barcelona. Situasi finansial yang tidak memadai menjadi penghambat klub mendaratkan pemain baru.
Meski begitu, Koeman tidak mengeluh. Ia tetap bekerja dengan skuad yang ada dan banyak mengandalkan pemain muda.
Sumber: Marca