Lorenzo: Rossi-Marquez Bermusuhan Sejak Argentina 2015
Anindhya Danartikanya | 12 Mei 2020, 12:45
Bola.net - Test rider Yamaha, Jorge Lorenzo, baru-baru ini mengaku yakin bahwa insiden senggolan di MotoGP Argentina pada 2015 adalah awal keretakan hubungan pertemanan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez. Menurut Lorenzo, sejak peristiwa itu, hubungan mereka tak pernah sama lagi.
Advertisement
Dalam balapan tersebut, Marquez dan Rossi memang diketahui bersaing sengit memperebutkan kemenangan. Meski begitu, ketiga balapan menyisakan dua lap, kedua rider bersenggolan dan Marquez terjatuh. Walau tak ada cekcok, Marquez menyebut Rossi seharusnya bisa menghindari senggolan tersebut.
Hubungan mereka kembali diuji dalam balapan di Assen, Belanda, lagi-lagi saat berebut kemenangan. Pada lap penutup, keduanya bersenggolan. Keduanya sama-sama yakin ada di depan satu sama lain saat memasuki chicane, namun Rossi melebar ke gravel, memasuki garis finis lebih dulu, dan dinyatakan sebagai pemenang yang sah.
Advertisement
Tak Pernah Sama Lagi Seperti Dulu
Kepada BT Sport, Lorenzo pun memberikan pendapatnya soal hubungan antara Rossi dan Marquez, yang sampai sekarang benar-benar tak bisa akrab lagi seperti dulu. Menurutnya, insiden di Argentina adalah pemicu rontoknya persahabatan mereka.
"Menurut saya, dalam balapan Argentina pada 2015 lah hubungan baik antara Vale dan Marc berakhir. Vale yakin punya peluang merebut gelar dunia. Ia tak punya banyak opsi. Saya ingat bahwa sejak 2009, itulah kesempatan terakhirnya," ujar Lorenzo seperti yang dikutip Marca.
"Tapi mereka bersenggolan di tikungan itu. Marc pikir insiden itu salah Vale, dan sejak itu pula hubungan mereka berubah. Mereka tak pernah sama lagi seperti dulu," ungkap Lorenzo, yang justru menjadi rival utama Rossi dan Marquez saat mereka masih berteman baik.
Yakin Dirinya Paling Layak Juarai MotoGP 2015
Di lain sisi, meski rivalitas Rossi dan Marquez menjadi topik paling panas sepanjang 2015, Lorenzo menyatakan bahwa dirinyalah yang memang layak merebut gelar dunia, karena ia sukses merebut tujuh kemenangan, dibanding Rossi yang menang lima kali meski memimpin klasemen sejak awal musim.
"Saya lah rider tercepat. Pada tahun itu, saya meraih lebih banyak kemenangan, lebih banyak pole, dan mencatat lap lebih cepat daripada semua rival saya. Saya layak dapat gelar dunia. Toh saya bukan juara yang tak menang sama sekali, atau hanya 1-2 kali menang. Saya menang tujuh kali," pungkasnya.
Advertisement
Video: 5 Pebalap Hebat WorldSBK yang Tak Sukses di MotoGP
Baca Juga:
- Debut MotoGP, Iker Lecuona Takjub Dapat Bantuan dari Semua Rider KTM
- Jack Miller: Pabrikan Lain Tak Menggebrak, Ducati Masih Lebih Unggul
- Tavullia, 'Kota Suci' bagi Penggemar Valentino Rossi
- Detail Kontrak Baru Valentino Rossi Dibicarakan Pekan Ini
- 'Jorge Lorenzo Masih Dihantui Kegagalan di Repsol Honda'
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tavullia, 'Kota Suci' bagi Penggemar Valentino Rossi
Otomotif 12 Mei 2020, 10:40 -
Detail Kontrak Baru Valentino Rossi Dibicarakan Pekan Ini
Otomotif 12 Mei 2020, 09:12 -
Senangnya Para Rider MotoGP Boleh Latihan Outdoor di Tengah Pandemi
Otomotif 11 Mei 2020, 09:35 -
Kilas Balik: Penjelasan Valentino Rossi Soal 3 Julukan Populernya
Otomotif 9 Mei 2020, 13:15
LATEST UPDATE
-
Akhirnya, Inter Milan Tuntaskan Transfer Asllani dari Empoli
Liga Italia 29 Juni 2022, 23:59 -
Ini Bocoran dari Marotta Soal Negosiasi Antara Inter Milan dengan Dybala
Liga Italia 29 Juni 2022, 23:21 -
Tchouameni Sudah, Real Madrid Coba Rekrut Declan Rice
Liga Inggris 29 Juni 2022, 22:21 -
Fakta-Fakta Menarik Tyrell Malacia, Calon Bek Anyar Manchester United
Liga Inggris 29 Juni 2022, 22:15 -
Mohamed Salah Putuskan Cabut dari Liverpool
Liga Inggris 29 Juni 2022, 21:50 -
Frenkie De Jong, Kunci Kepindahan Christian Eriksen ke Manchester United
Liga Inggris 29 Juni 2022, 21:15
LATEST EDITORIAL
-
Nasib Pemain yang Jadi Jagoan Cristiano Ronaldo pada 2015, Gimana Sekarang?
Editorial 28 Juni 2022, 14:21 -
5 Calon Klub Baru Neymar Jika Tinggalkan PSG, Ada Barcelona & Real Madrid
Editorial 25 Juni 2022, 16:55 -
Bagaimana Kariernya? 3 Pemain yang Gabung Chelsea Bareng Frank Lampard
Editorial 17 Juni 2022, 22:13 -
Demi Antony & Jurrien Timber, MU Bisa Tawarkan 4 Pemain Ini ke Ajax
Editorial 17 Juni 2022, 18:32
KOMENTAR