Johann Zarco: Saya Punya Segalanya demi Juarai MotoGP Bareng Ducati
Anindhya Danartikanya | 24 Maret 2021, 12:34
Bola.net - Dengan dukungan teknis yang bertambah dari Ducati Corse, Johann Zarco merasa punya kesempatan besar ikut memperebutkan gelar dunia MotoGP 2021, walau Pramac Racing hanya berstatus sebagai tim satelit. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan situs resmi kejuaraan pada Selasa (23/3/2021).
Advertisement
Tahun 2021 akan jadi musim kelima Zarco di MotoGP, dan praktisnya ia merupakan satu-satunya rider yang pernah mengendarai lima motor berbeda dalam kurun enam tahun belakangan. Sejak hengkang dari Red Bull KTM Factory Racing pada akhir 2019, ini pertama kalinya Zarco dapat dukungan langsung dari pabrikan.
Meski membela Pramac Racing, pembalap Prancis ini dipastikan mengendarai Desmosedici GP20, spek yang juga dikendarai Jack Miller dan Pecco Bagnaia di Ducati Lenovo Team. Dukungan teknis yang lebih besar daripada yang ia terima di Esponsorama Racing tahun lalu pun membuat rasa percaya diri Zarco melonjak tajam.
Advertisement
Tak Ada Drama Meski Tak Bela Tim Pabrikan
"Kini saya punya segalanya untuk jadi juara. Meski saya tak membela tim pabrikan, segalanya tersedia. Saya tahu soal ini sejak tahun lalu, karena nyaman di atas Ducati. Musim 2021 sudah dimulai dan saya pun langsung merasa punya kesempatan berprogres. Sejauh ini, semuanya berjalan baik dan saya senang," ujar Zarco.
Dukungan masif dari Ducati ini juga membuat Zarco sama sekali tak merasakan masalah berarti meski tak membela tim pabrikan. "Pada akhirnya, tak ada drama hanya karena saya tak membela tim pabrikan, karena saya punya perangkat yang sama dan Ducati memberi bantuan yang setara kepada saya," lanjutnya.
Zarco juga menyebut bahwa MotoGP Ceko 2020, di mana ia meraih podium usai finis ketiga, sebagai bukti bahwa kerja samanya dengan Ducati bisa berjalan sangat baik jika mendapatkan dukungan teknis yang mumpuni. Atas alasan ini, tak ada alasan baginya untuk tampil melempem bersama Pramac Racing sepanjang 2021.
Terinspirasi Performa Jack Miller pada 2020
"Jelas balapan di Ceko tahun lalu membantu saya memperkuat hubungan dengan Ducati. Ini bukti bahwa dengan dukungan dan motivasi yang tepat, apa pun bisa terjadi. Meski saya tak bisa mengulang podium, semuanya berjalan sangat baik dan Ducati puas," tutur Zarco, yang juga juara dunia Moto2 2015 dan 2016.
Pembalap 30 tahun ini juga sekali lagi mengaku sangat terinspirasi oleh performa garang Miller pada paruh kedua musim lalu, yang membuatnya dianggap sebagai salah satu rider paling mengancam. "Saya berharap musim ini bisa lebih konsisten dan makin dekat dengan podium, persis seperti Jack mengakhiri musim lalu," tutupnya.
Zarco dan Pramac Racing akan kembali jumpa dengan para rivalnya di lintasan dalam MotoGP Qatar yang digelar di Sirkuit Losail pada 26-28 Maret mendatang, yang dilanjutkan dengan MotoGP Doha pada 2-4 April.
Sumber: MotoGP
Advertisement
Video: Sirkuit Mandalika Siap Sambut MotoGP 2021
Baca Juga:
- Enea Bastianini Pilih Santai Jalani MotoGP Qatar, Anggap Balapan Kedua Lebih Krusial
- Luca Marini Sebut Balapan MotoGP Perdana di Qatar 'Skenario Sempurna'
- Ogah Sesumbar, Franco Morbidelli Hanya Bidik 5 Besar di MotoGP Qatar
- Ritme Menjanjikan, Valentino Rossi Sudah Tak Sabar Balapan di Qatar
- Alex Marquez: Dibayang-bayangi Prestasi Marc? Tak Masalah Tuh!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Meroket: Johann Zarco Pecahkan Rekor Top Speed Andrea Dovizioso
Otomotif 12 Maret 2021, 16:35 -
Johann Zarco: Ducati Bikin Saya Serasa Terlahir Kembali
Otomotif 26 Februari 2021, 13:10 -
Ingin Belajar dari Johann Zarco, Jorge Martin Bidik 10 Besar di MotoGP 2021
Otomotif 26 Februari 2021, 11:58 -
Galeri: Naungi Zarco-Martin, Inilah Tampilan Anyar Pramac Racing MotoGP 2021
Open Play 26 Februari 2021, 08:45 -
Masih Belajar, Johann Zarco Temukan Kemiripan dengan Jorge Lorenzo di Ducati 2017
Otomotif 29 Januari 2021, 10:43
LATEST UPDATE
-
267 Gol! Harry Kane Jadi Top Skor Sepanjang Masa Tottenham
Liga Inggris 6 Februari 2023, 02:45 -
Sengit! Saksikan Lagi Keperkasaan Tottenham yang Sebabkan Manchester City Tidak Bertaji
Open Play 6 Februari 2023, 02:17 -
Dua Hal Penyebab Kekalahan Real Madrid? Begini Kata Carlo Ancelotti
Liga Spanyol 6 Februari 2023, 02:15 -
Super Harry Kane! Dua Rekor Pecah dalam Satu Gol
Liga Inggris 6 Februari 2023, 02:07 -
Man of the Match Tottenham vs Manchester City: Harry Kane
Liga Inggris 6 Februari 2023, 02:04 -
Ancelotti Jelaskan Absennya Kroos dan Modric dari Starting XI Real Madrid
Liga Spanyol 6 Februari 2023, 01:45 -
Hasil Tottenham vs Manchester City: Skor 1-0
Liga Inggris 6 Februari 2023, 01:24
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain yang Sukses Meraih Trofi Setelah Tinggalkan Manchester United
Editorial 3 Februari 2023, 15:43 -
5 Pemain yang Direkrut Chelsea dari Benfica, Bukan Cuma Enzo Fernandez
Editorial 3 Februari 2023, 14:37 -
5 Pemain Yang Batal Pindah Karena Masalah Dokumen, Termasuk Hakim Ziyech
Editorial 3 Februari 2023, 12:48 -
Para Pemecah Rekor Transfer Klub Big Six EPL, Enzo Fernandez Terbaru!
Editorial 3 Februari 2023, 11:24 -
5 Pemain Manchester United yang Menggunakan Nomor Punggung 15 Sebelum Marcel Sabitzer
Editorial 3 Februari 2023, 04:35
KOMENTAR