Virus Corona Covid-19, Berapa Lama Tahan di Permukaan Berbagai Benda?
Dimas Ardi Prasetya | 29 Maret 2020, 23:15
Bola.net - Virus corona covid19 bisa menempel di permukaan berbagai benda dan inilah yang memicu banyaknya aksi untuk membersihkan lingkungan dengan disinfektan.
Advertisement
Pandemi corona ini memang tidak main-main. Virus covid19 ini bisa menyebar dengan cepat dari orang ke orang.
Maka dari itu, ada berbagai macam cara untuk mencegah seseorang terinfeksi virus corona. Mulai dari physical distancing atau menjaga jarak, sering mencuci tangan dengan sabun, minimalkan menyentuh wajah, hingga meningkatkan imunitas tubuh dengan mengonsumsi makanan-makanan bergizi.
Tak hanya itu, cara lain seperti disinfektan terhadap berbagai benda mati juga bisa dilakukan demi mengurangi risiko terpapar virus corona SARS-Cov-2. Barang-barang yang bisa dibersihkan antara lain telepon genggam, gagang pintu, sakelar lampu, laptop dll.
Baru-baru ini, dalam sebuah penelitian mengemukakan bahwa virus corona covid19 bisa menempel di permukaan benda yang dipegang oleh orang yang terinfeksi. Itu artinya, virus cororna berupa COVID-19 yang terdapat dalam tubuh manusia bisa bertahan hidup pada benda atau permukaan.
Yang menjadi pertnyaan sekarang ini adalah, berapa lama virus corona covid19 ini bertahan pada benda mati? Berikut ulasannya dari berbagai sumber, seperti dilansir Bola.com.
Advertisement
Kaca
Virus corona SARS-CoV-2 ternyata juga bisa bertahan pada permukaan licin seperti kaca. Virus tersebut bisa hidup lama di kaca selama kurang lebih lima hari.
Maka dari itu perlu sering-sering membersihkan benda-benda yang terbuat dari kaca.
Plastik dan Baja
Virus corona COVID-19 diketahui bisa hidup lama di plastik dan baja, termasuk besi. Virus tersebut dapat bertahan hingga sekitar 72 jam setara dengan 2 atau 3 hari.
Tetapi jumlah virus yang layak atau mampu menularkan menurun tajam selama waktu ini.
Advertisement
Tembaga
Melansir dari New York Times dan USAToday, virus corona SARS-CoV-2 yang menempel pada tembaga tidak akan bertaha lama seperti pada baja atau besi.
Virus covid ini hanya akan bertahan di permukaan tembaga selama kurang lebih empat jam.
Kertas
Melansir dari The New York Times, virus corona mampu bertahan hidup dan menempel selama 24 jam di kardus. Jika dibanding dengan lainnya, kardus memiliki risiko tertempel virus corona lebih rendah.
Kendati demikian, bagi kalian yang menggunakan kardus, sebaiknya tetap bisa waspada dan berhati-hati.
Advertisement
Kayu
Kalian mungkin takut untuk membuka pintu lantaran berpikir akan adanya virus yang menempel di permukaannya. Meski masih dalam penelitian lebih lanjut berapa lama virus Corona dapat bertahan di kayu, namun karena permukaannya yang keras masih ada kemungkinan sama dengan benda keras lain.
Sarung Tangan
Bagi Anda yang memakai sarung tangan, sebisa mungkin untuk selalu mencucinya setelah memakai karena virus juga bisa bertahan cukup lama pada sarung tangan.
Virus Corona SARS-CoV-2 bisa tetap hidup di sarung tangan hingga 8 jam.
Advertisement
Udara
Peneliti menyebutkan bahwa virus corona dapat ditangguhkan selama sekitar setengah jam di udara sebelum menetap di permukaan sebuah benda. Meski begitu, virus corona bertahan di udara masih dalam tahap penelitian lebih lanjut.
Sementara itu Dr. Vincent Munster, ahli virologi National Institute of Allergy and Infectious Diseases, menyebutkan bahwa virus bisa bertahan sekitar 10 hingga 30 menit di udara. Namun, ada pula yang menyebutkan virus tersebut bisa bertahan di udara sampai tiga jam.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Faozan Tri Nugroho/Editor Wiwig Prayugi
Published: 29 Maret 2020
Baca Juga:
- Patut Diketahui, Ini Lima Fakta Alat Pendeteksi Corona Covid19 Bikinan Abbott Laboratories
- Perlu Diketahui, Ini Lima Perbedaan Hand Sanitizer dan Disinfektan
- Kiper Muda Arema FC Ikut Perangi Virus Corona
- Kampanye Cegah Persebaran Virus Corona, PSSI Luncurkan Video
- Mantan Kiper Barcelona Positif Terinfeksi Virus Corona, Sang Istri Berharap Pertolongan Allah
- Pemain Akademi Atletico Madrid Meninggal Dunia di Tengah Wabah Virus Corona
- Man City Sulap Etihad Stadium Jadi Pangkalan Tenaga Medis untuk Lawan Virus Corona
- Desak Premier League Musim Ini Dibatalkan, Legenda MU Minta Fans Liverpool Legawa
- Terkait Nasib Kompetisi, PSSI Minta Pengertian Masyarakat
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kangen Sepak Bola? 5 Film Dokumenter Ini Mungkin Bisa jadi Obatnya
Bolatainment 29 Maret 2020, 16:50 -
Virus Corona: Kemenpora Tetapkan 5 Protokol Olahraga Indonesia
Bola Indonesia 29 Maret 2020, 15:15 -
Eden Hazard, Coutinho, dan Para Pemain yang Nilai Pasarnya Turun Signifikan
Liga Spanyol 28 Maret 2020, 23:13 -
Orang Kaya Mah Bebas! Cristiano Ronaldo Beli Mobil Baru Seharga Rp169 Miliar
Bolatainment 28 Maret 2020, 23:10 -
Persib Jadwalkan Tes Corona untuk Ayah Wander Luiz
Bola Indonesia 28 Maret 2020, 19:59
LATEST UPDATE
-
Mau Joao Felix, Manchester United Harus Siap Bayar Segini
Liga Inggris 25 Maret 2023, 21:00 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Portugal: Ayumu Sasaki Sabet Pole, Dibuntui Rookie
Otomotif 25 Maret 2023, 20:40 -
Manchester United Masih Kesengsem dengan Bintang Sassuolo Ini
Liga Inggris 25 Maret 2023, 20:40 -
Persija Ikat Thomas Doll Hingga 2025, 6 Pemain Dikontrak Jangka Panjang
Bola Indonesia 25 Maret 2023, 20:36 -
Jika Bellingham Gagal, Mason Mount Bakal Cocok untuk Manchester United
Liga Inggris 25 Maret 2023, 20:00 -
Live Streaming Indosiar: Timnas Indonesia vs Burundi di Vidio
Tim Nasional 25 Maret 2023, 19:38 -
Agen Mulai Sewot Dengar Gosip Franck Kessie Tinggalkan Barcelona
Liga Spanyol 25 Maret 2023, 19:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Mantan Pemain AC Milan yang Memperkuat Klub Premier League 2022/2023
Editorial 24 Maret 2023, 15:38 -
10 Pemain yang Bakal Dijual Arsenal pada Musim Panas 2023, Siapa Saja?
Editorial 24 Maret 2023, 09:35 -
5 Pemain La Liga dengan Banderol Tertinggi, Nomor 1 Bintang Real Madrid
Editorial 24 Maret 2023, 08:22 -
5 Pemain Manchester City yang Berpotensi Hengkang Akhir Musim Ini
Editorial 24 Maret 2023, 07:08
KOMENTAR