Bola.net - EMTEK Peduli Corona melalui Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) kembali mendistribusikan bantuan yang terkumpul dari uluran tangan pemirsa SCTV dan Indosiar. Pada hari Rabu, 16 September 2020 Tim YPP mengunjungi langsung Kantor Pemerintah Kabupaten Kendal – Jawa Tengah.
Ketua Umum YPP menyerahkan langsung bantuan berupa paket Alat Pelindung Diri (APD) kepada Pemerintah Kabupaten Kendal yang diwakili oleh Bupati Kabupaten Kendal yakni Ibu dr. Mirna Annisa, M.Si. Bantuan APD yang diserahkan EMTEK Peduli Corona hari ini terdiri dari 1.000 hazmat, 1.000 face shield, 1.000 safety goggles, 1.000 foot cover, 1.000 masker N95, 5.000 masker bedah, 5.000 safety gloves, serta 10.000 masker kain. Nantinya bantuan ini akan disalurkan ke sejumlah instansi kesehatan di wilayah Kabupaten Kendal – Jawa Tengah.
Ibu dr. Mirna Annisa, M.Si – Bupati Kabupaten Kendal mengungkapkan “pandemi COVID-19 melanda ke berbagai belahan dunia, tidak terkecuali Indonesia. Pemerintah Kabupaten Kendal sangat serius dalam menangani pandemi COVID-19. “Kami sangat berterima kasih kepada Tim Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) atas bantuan paket APD yang telah diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Kendal hari ini. APD ini sangat berguna dan saat ini menjadi kebutuhan yang harus selalu tersedia dalam penanganan COVID-19”, tutur Ibu dr. Mirna Annisa, M.Si.
EMTEK Peduli Corona yang diwakili oleh Bapak Imam Sudjarwo selaku Ketua Umum YPP yang juga Direktur Utama Indosiar mengungkapkan kita semua tentu prihatin dengan pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia saat ini. EMTEK Peduli Corona merupakan salah satu upaya dari EMTEK Grup untuk membantu penanganan pandemi COVID-19.
Selain itu kami juga memiliki program #SejutaMasker ke seluruh Indonesia bekerjasama dengan sejumlah LSM serta beberapa lembaga dan instansi lainnya dalam penyalurannya. “Hari ini kami kembali menyerahkan bantuan berupa ribuan paket APD serta masker kain kepada Pemerintah Kabupaten Kendal sebagai upaya meringankan beban tenaga medis di wilayah Kabupaten Kendal. Semoga bantuan ini dapat melindungi tim medis dan pandemi COVID-19 ini lekas usai”, tutur Bapak Imam Sudjarwo.