Bola.net - Kabar baik bagi kamu yang tertarik dengan dunia broadcast. Akademi Televisi Indonesia (ATVI) telah membuka pendaftaran untuk mahasiswa baru tahun ajaran 2021/2022 sejak 20 Januari 2021 lalu.
Advertisement
Wakil Direktur III Bidang Kemahasiswaan ATVI Hans Utama mengatakan, bagi para calon peserta didik bisa melihat informasi pendaftaran melalui website www.atvi.ac.id atau bisa langsung datang ke kampus ATVI di Jalan Damai 11, Daan Mogot, Jakarta Barat.
Hans mengatakan, untuk saat ini ATVI tengah berproses meningkatkan program studinya.
"ATVI ini sekarang sedang berproses menuju ke D4 (Diploma IV), akan menjadi sarjana terapan, jadi setara dengan S1. Ini sedang berproses," ujar dia, Sabtu (6/3/2021).
Dia menjanjikan bagi para lulusan ATVI akan mendapat kemudahan dalam bergabung dengan dunia industri pertelevisian. Sebab menurut dia, pengembangan pendidikan di ATVI sudah masuk ke era digital, atau era four point zero.
"Peluang mendapat pekerjaan ke depan semakin lebar. Jadi anak-anak ini enggak melulu cuma berkaitan dengan program TV, production house, jurnalis, tapi lebih lanjut akan ke sosial media. Jadi dalam hal ini, dalam hal produksi konten, sistem produksinya tetap sama seperti kalau kita melakukan produksi untuk program TV, jadi kali ini dengan era digitalisasi kita bisa semuanya," kata dia.
Dia mengatakan, setelah proses menuju Diploma IV (D4) rampung, maka akan akan peningkatan program pendidikan di ATVI. Dia menyebut, peluang kerja para lulusan ATVI tidak harus bekerja dalam bidang produksi TV atau junalis TV.
"Peluang kerjanya enggak melulu di televisi, tetapi dia melebar bisa ke sosial media, sekarang ini perusahaan-perusahaan itu sudah tidak terlalu beriklan ke televisi dan sebagainya, tapi mereka beriklan sendiri, bahkan membuat konten sendiri untuk mengangkat perusahaannya, siapa yang mengangkat, ya (ATVI) kita ini lah," kata Hans.
"Jadi anak-anak yang belajar di sini sudah mendapatkan materi pelajaran, kurikulum yang berkaitan ke sana. Akan menjadi semakin lebar peluang pekerjaan mereka," Hans menambahkan.