Bola.net - Manajer Tottenham Jose Mourinho mengaku lelah terus mendapat pertanyaan soal masa depan Dele Alli. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak punya masalah dengan sang gelandang.
Dele Alli terlempar dari skuat inti Spurs di dua pertandingan terakhir, setelah main jelek dalam laga pembuka Premier League melawan Everton. Mencuat rumor Jose Mourinho bersitegang dengan pemain berusia 24 tahun itu, terutama saat sang manajer menariknya keluar pada babak pertama pertandingan.
Karier Alli disebut sudah habis di Tottenham Hotspur. Jose tak ingin lagi ia menjadi bagian dari klub. Serupa dengan Danny Rose, yang tak kebagian nomor punggung karena pernah berlaku tak sopan ke The Special One akhir musim lalu, mempertanyakan kenapa ia kerap dicadangkan.
Jelang laga kualifikasi Liga Europa melawan Shkendija, Mou buka suara:
"Saya mulai bosan mendengar pertanyaan soal Dele Alli. Terutama berkaitan dengan dokumenter Amazon. Ia anak yang baik dan saya tidak punya masalah dengan dirinya," kata Jose dalam sesi konferensi pers menjelang pertandingan.
Dalam film dokumenter tentang Tottenham Hotspur yang tayang di Amazon, Jose sempat melontarkan kritik terbuka pada sang anak asuh. Pelatih asal Portugal itu menyebut Dele Alli pemain yang malas dalam sesi latihan.
Berkaitan dengan keputusannya tak menurunkan Dele Alli di dua laga terakhir, Jose Mourinho menanggapnya sebagai sebuah kewajaran.
"Dalam dunia sepak bola hal ini normal terjadi. Ada seorang pemain yang performanya sedang menurun kemudian ia tak terpilih masuk skuat digantikan pemain lain yang lebih pantas, sebagai bentuk apresiasi atas kerja kerasnya. Saya memiliki banyak pemain. Tak semua pemain terus menerus bermain. Sepak bola ibarat sebuah puzzle, saya harus menyatukannya menyesuaikan dengan kebutuhan," kata Jose.
Mantan nakhoda Manchester United terang-terangan menyebut Dele Alli punya persoalan menjaga konsistensi permainan.
"Semua orang tahu bagaimana kualitasnya, namun dalam beberapa tahun terakhir permainannya selalu turun naik. Hal itu pun terjadi di era saya. Persoalan ini hanya bisa diselesaikan oleh sang pemain," terang Jose Mourinho.
"Ada tendensi kalau seorang pemain yang tiba-tiba tak bermain atau dicadangkan, kemudian pelatih yang dipersalahkan. Padahal hal itu normal terjadi di sepak bola. Saya dan staf hanya bisa membantu. Kami hanya punya tanggung jawab satu persen saja, sementara sisanya sebanyak 99 persen bergantung pada pemain itu sendiri."
Mourinho memastikan Dele Alli akan menjadi bagian dari tim saat Tottenham menjalani laga Liga Europa. "Ia masuk tim, tapi apakah saya akan memainkannya selama 90 menit atau ia menjadi cadangan kita lihat saja nanti," ucap manajer kelahiran 26 Januari 1963 itu.
Delle Ali sedang dikait-kaitkan dengan kepindahan ke PSG. Sejumlah sumber di lingkar dalam klub menyebut berat baginya untuk bisa masuk skuat inti Jose Mourinho. Apalagi Tottenham baru saja mendatangkan Gareth Bale yang membuat persaingan di lini depan akan semakin berat. Jose disebut lebih nyaman memainkan Giovani Lo Celso di posisi penyerang lubang.
Apa yang dialami Dele Alli sejatinya tak mengherankan. Jose Mourinho dikenal sebagai arsitek yang kurang sabaran menanti momen terbaik dari seorang pemain. Banyak pemain, yang sejatinya berkualitas, tapi dilepas sebelum sempat membuktikan diri. Beberapa di antaranya bahkan terlibat percekcokan dengan nakhoda yang dikenal doyan ngomong ceplas-ceplos itu.
Berikut ini deretan pemain bagus yang gagal menjalin kolaborasi menawan dengan Jose Mourinho. Uniknya setelah berpisah mereka justru menjelma menjadi bintang yang bersinar terang.